Hidup itu seperti engkau lentera nya hati. Menjaga tidak padam agar selalu bercahaya ilahihidup menggerutu itu bagai hati kehilangan akaltanamkan prinsip niscaya hidup akan lebih berprinsip, dan lihat kedepan jika kau yakinTetaplah seperti air yang mengalir menuju muara, karena sudah di tahu arah tujuan. Ada dua jalan untuknya, baik dan salahKata hati adalah pencerna, mata hati adalah nyawa dalam hidupBila kau kecewa terhadap seseorang, tataplah wajahnya dan katakan apa yang hendak dikatakanbenci itu seperti saat kau memukul kepalamu sendiri, maka sebenarnya tiadalah kebencian, melainkan kesalahan hati nuranimusuh dan sahabat itu sebenarnya tiada beda, mereka sama-sama selalu terlintas dalam pikiranteman dan sahabat itu adalah tutur kata yang tiada lelahhiduplah jika engkau ingin hidup, matilah jika engkau tiada akalhati itu laksana bathin, akal pikiran itu pencernanya, pelihara keduanya dari syeithanjangan kau usik aku, hidupku tidak penting. Karena hidup yang kekal dinantiNya